Cara Installasi Bullzip Pdf Printer Terbaru

Salam semangat buat para pemburu artikel, hari ini penulis akan melanjutkan tutorial mengenai cara installasi bulzip pdf printer.

Sebelum penulis jelaskan, sedikit penulis ingin bercerita kenapa penulis memposting blog ini. Jadi lantaran mirip di bawah ini... check it out....

Updated :  Mei 2018

Permasalahan ini penulis dapatkan dikala penulis melaksanakan PKL di sebuah instansi pemerintahan. Pada dikala PKL, penulis diminta untuk me-scane lembaran yang berbentuk surat salah satu misalnya mirip SPPD (Surat Perintah Pencairan Dana), bertujuan untuk di uploadkan ke dalam sebuah aplikasi yang telah disediakan. Pada dikala meng-uploadkan file tersebut terjadi kesalahan, kesalahannya yaitu ukuran (size) dari file yang di upload terlalu besar. 

Sebagai solusinya penulis memanfaatkan sebuah software Adobe Acrobat Professional (bukan acrobat reader), namun juga tidak mampu mengatasi permasalahan ini. 

Sebagai alternatif lainnya supaya file PDF yang dihasilkan sizenya tidak terlalu besar, penulis mencoba software yang bernama Bullzip PDF Printer. Sesuai dengan namanya, software ini akan difungsikan sebagai sebuah printer. Jadi dikala hendak membuat file PDF, misalnya dari dokumen Word, maka kita tinggal mencetak saja dokumen tersebut, namun printer yang digunakan untuk mencetak bukan printer fisik melainkan Bulzip PDF Printer ini. 

Bullzip PDF Printer mampu digunakan di hampir semua versi sistem operasi Windows, baik Windows Client maupun Server. Dapat di download memalui situs resminya di http://bullzip.com

Setelah download selesai, anda mampu menginstalnya mirip menginstall software biasanya....

Untuk menginstal software ini, anda mampu melakukannya secara online maupun offline. 

Kebetulan pada dikala menginstal software ini penulis melakukanna secara offline. 

Cara Installasi Bullzip PDF Printer

1.Silahkan klik dua kali pada Setup - Bullzip PDF Printer, mirip gambar dibawah ini. 

 2.Klik next...

3.Tunggu hingga proses downloadingnya selesai...

4.Jika sudah tanggapan installasi, silahkan periksa status Bullzip PDF Printer pada Devices and Printers di Control Panel Windows. 

Disini kita mampu mengatur Bullzip PDF Printer mirip halnya printer biasa, misalnya untuk mengatur ukuran kertas default, pencetakan warna atau hitam-putih, dan lain sebagainya. 

 Jika settingannya sudah selesai, silahkan klik OK. 

Selanjutnya, untuk mengatur PDF yang lebih spesifik semisal menambahkan properti PDF, Watermark, Password dan lain sebagainya, mampu menggunakan Bullzip PDF Printer Options. Shortcutnya mampu di temukan di dalam Start Menu Windows. 

Cara Menggunakan Bullzip PDF Printer 

Sekarang bagaimna cara kita menggunakan software ini?, mirip yang telah admin tuliskan diatas, untuk menggunakan printer ini tinggal memilih perintah pencetakan atau Print  dari aplikasi software apapun, kemudian pilih printer Bullzip PDF Printer. 

Sebagai informasi aksesori yang admin dapatkan dari aneka macam artikel blog yang telah dirangkum sebagai berikut.  Berikut ini memperlihatkan komparasi ukuran file PDF yang dihasilkan :

a.File aslinya (yang dirubah menjadi PDF) yaitu file dokumen word dengan ukuran file sekitar 1.7 MB. 

b.File PDF yang dihasilkan langsung dari Word dengan settingan standard ukuran filenya yaitu 656 KB. 

c.File PDF yang dihasilkan langsung dair Word dengan settingan minimum ukuran filenya yaitu 531 KB. 

d.File PDF yang dihasilkan oleh Bullzip PDF Printer ukuran filenya yaitu 485 KB. 

Perbedaan ukuran file yang sedikit ini sekilas tidak lah berpengaruh, namun bayangkan saja jikalau file-file tersebut jumlahnya banya, tentunya anda mampu lumayan menghemat space harddisk. Apalagi jikalau file-file tersebut misalnya saja hendak dikirmkan ke dalam sebuah aplkasi mirip yang telah penuliskan ceritakan diatas, cara ini mampu dijadikan solusinya. 

Bagikan Artikel ini