Kebijakan-Kebijakan Gres Malah Menciptakan Guru Menjadi Susah

Salam Sapa Kami kepada guru-guru se-Indonesia...
Semakin banyak Kebijakan yang timbul terhadap guru dikala sekarang ini bukan malah mempermudah namun malah mempersulit guru, ini yang disampaikan oleh Ketua PGRI yang mampu kami teruskan beritanya dan kami himpun dikala sekarang ini:
JAKARTA-Misi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan memuliakan guru dipertanyakan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Anies malah dinilai senang menyengsarakan guru lewat kebijakannya.
"Mana itu akad memuliakan para guru. Semua serba dipersulit dan sedikit-sedikit dipotong kok proteksi gurunya. Itu namanya menyengsarakan guru," kata Ketua PB PGRI Sulistyo,Senin (14/9).
Dia menyebutkan beberapa kebijakan yang membuat guru resah. Di antaranya ialah pemberlakukan ujian kompetensi guru (UKG) di mana standarnya harus 5,5. Bila capaian UKG di bawah stadar itu, proteksi profesi guru (TPG) dipotong.
Kebijakan lainnya ialah pembiayaan sertifikasi yang harus dilakukan oleh guru sendiri. Padahal sertifikasi merupakan tanggung jawab pemerintah.
"UU Guru dan Dosen yang buat pemerintah, tapi mereka pula yang melanggar," ujar Sulistyo.
(Sumber : Jpnn.com)

Mudah-mudahan seiring kebijakan yang timbul ke depan selalu pro guru, alasannya yaitu tanpa guru pendidikan di Indonesia ini tidak berjalan,.

Untuk melihat Informasi Tentang Guru Selengkapnya Klik Disini

Belum ada Komentar untuk "Kebijakan-Kebijakan Gres Malah Menciptakan Guru Menjadi Susah"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel