Info Dari Menpan: Honorer K2 Jangan Terjebak Isu Menyesatkan

Salam sapa kami kepada pengunjung semua,,,,
Pasca Kesepakatan Antara Menteri PANRB dan Komisi II tubuh legislatif akan diangkatnya Honorer K2 menjadi CPNS maka harapan Honorer K2 pun menjadi terang nasibnya. Namun dengan janji ini  dihimbau kepada honorer tetap hening dan tidak tergiur-giur dengan info yang menyesatkan dab harus diwaspadai munculnya pihak-pihak yang ingin mengail di air keruh, mengambil keuntungan langsung dari suatu keadaan menyerupai yang sering dilakuan calo nantinya,, berikut penjelasan yang dari Menteri PANRB:

Kementerian PANRB menegaskan agar para tenaga honerer tetap tenang, dan tidak terpengaruh jikalau ada informasi-informasi yang beredar, selain isu resmi dari Kementerian PANRB.
Adanya rencana tersebut, bukan mustahil dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab untuk menangguk keuntungan pribadi, contohnya dengan menyampaikan jasa kepada tenaga honorer K2 untuk sanggup cepat diangkat. Sudah pasti, ajuan itu dengan perhiasan minta sejumlah dana. “Pemerintah telah jauh-jauh hari mengingatkan kepada seluruh warga masyarakat, khususnya tenaga honorer agar tidak mempercayai pihak-pihak yang menyampaikan diri sanggup mempercepat proses pengangkatan K2 menjadi CPNS,” ujar Karo Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian PANRB Herman Suryatman kepada wartawan, Senin (21/09).
Dikatakan, seluruh proses terkait dengan pengangkatan tenaga honorer K2 menjadi CPNS sama sekali tidak dipungut biaya, alias gratis. “Jadi jikalau ada pihak-pihak yang minta uang kepada K2, baik dari pejabat, pegawai, atau pihak yang memiliki kedekatan dengan pejabat Kementerian PANRB atau BKN, misalnya, jangan ditanggapi,” ujar Herman  menambahkan.
Hal lain yang juga perlu diperhitungkan adalah, kemungkinan adanya upaya merekayasa proses verifikasi dan validasi (verval) data honorer kategori dua (K2), serta penggiringan ke alat politik (Pilkada) oleh incumbent. Hal menyerupai itu harus dihindari dan dicegah. Di pihak lain, tenaga honorer K2 yang benar jangan sampai terpedaya dengan bujukan oknum. "Semuanya dibiayai  dengan uang negara, baik melalui APBD maupun APBN. Kalau ada ngaku-ngaku untuk memperlancar proses pengangkatan itu bohong," tegasnya.
Dingatkan juga bahwa honorer K2 yang sudah ditipu dan telah membayar sejumlah uang ke oknum PNS atau pejabat daerah, silakan laporkan ke polisi. Kalau terbukti, berarti dia telah menyalahgunakan wewenang. Selain dipecat sebagai  PNS, dia juga harus berhadapan dengan penegak hukum.
Namun yang disayangkan, banyak korban yang enggan melaporkan adanya pemerasan. Karena itu, sekali lagi herman menegaskan agar jangan mempercayai isu  informasi yang tidak jelas. “Seluruh isu terkait proses pengangkatan honorer K2 ini akan kami publishmelalui website resmi Kementerian PANRB,” imbuhnya.
Sumber : www.menpan.go.id


Belum ada Komentar untuk "Info Dari Menpan: Honorer K2 Jangan Terjebak Isu Menyesatkan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel